Jumat, 26 Juni 2009

Tafsir [1]


Jangan meniru sarang laba-laba…

Al-Ankabut [29] ayat 41 :

بَلْ هُوَ آيَاتٌ بَيِّنَاتٌ فِي صُدُورِ الَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ وَمَايَجْحَدُ بِآيَاتِنَا إِلَّا الظَّالِمُونَ

41. Perumpamaan orang-orang yang mengambil pelindung-pelindung selain Allah adalah seperti laba-laba yang membuat rumah. Dan sesungguhnya rumah yang paling lemah adalah rumah laba-laba bila mereka mengetahui.

Allah mengumpamakan orang-orang musyrik sebagai mereka yang membangun sarang laba-laba. Rumah Laba-laba adalah rumah yang digunakan bagi laba-laba untuk mencari makan. Ia makan dari binatang apa saja yang sangkut di sarang nya…Tidak peduli itu serangga bersih ataupun lalat hijau yg baru singgah dari kotoran. Sarang laba-laba ini sangat lemah, tidak memiliki pondasi apapun. Hanya bergantung pada tiang-tiang yang sangat rapuh. Bahkan terlalu lemah untuk bertahan dari hembusan anak kecil.

Sedang kepada orang-orang beriman…Allah mengumpamakan rumah yang kokoh.

إِنَّ اللهَ يُحِبُّ الَّذينَ يُقاتِلُونَ في‏ سَبيلِهِ صَفًّا كَأَنَّهُمْ بُنْيانٌ مَرْ

Q. S As-Shaff ayat 4. Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.

Bangunan yang disusun ini sangat kokoh….berfondasi baik dan bertiang kokoh.Bangunan ini dibangun dengan perencanaan yang matang, di desain oleh engiineer yang pintar dan memiliki kualitas material yang baik.

Begitulah….Allah membuat perumpaan agar manusia bisa memahami maksud Nya…

ovic

..dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar